Kamis, 02 Januari 2014

JKT48 : Savior of the Earth

Part 2
Savior of the Earth

Di bumi telah jatuh meteor yang sangat besar. Meteor tersebut ternyata signal dari alien yang ingin menjadikan bumi sebagai tempat tinggal baru mereka. Di indonesia, ada 3 orang prajurit yang dipercaya oleh presiden agar bisa menyelamatkan bumi dari serangan alien. Kini mereka berempat sudah menemukan banyak teman yang mempunyai misi yang sama dengannya. Kata ayana (salah satu teman mereka) jika kita ingin menghancurkan para alien tersebut pertama kita harus ke Jepang lalu ke amerika untuk membunuh bos alien tersebut yang bernama ALEXUS. Ketika mereka ingin berangkat ke jepang tiba-tiba alien telah mengejar mereka dan kaki ayana tersangkkut di sela-sela lantai pelabuhan. Bagaimana kelanjutannya? Sebelum kalian membaca cerbung ini silahkan siapkan dulu segelas kopi luwak,snack dan sekotak tisu.
“Tolong... tolong...”  kata ayana sembil menangis
“Ayanaaaaa.... awas di belakangmu” kata jack sambil berlari ke arah ayana
Ternyata di belakang ayana terlihat banyak alien yang sedang berlari ke arahnya.
“TIDAKKKK.. Jack tolong aku” kata ayana dengan muka cemas
Ketika jack mau melepaskan kaki ayana tiba-tiba ada satu alien yang menembakkan sebuah peluru yang mana jika terkena peluru tersebut kita akan menjadi kecil. Dengan sangat cepat jack melepaskan kaki ayana dan langsung menggendong ayana masuk ke kapal. Ayana terlihat sangat lemas karna kaki nya itu mulai membengkak dan bernanah. Menurut sonya kaki ayana ini sudah terkena infeksi karna besi yang menjadi alas dari pelabuhan tersebut sudah berkarat atau sudah tidak layak pakai lagi. Mereka semua menjadi cemas melihat keadaan ayana yang semakin memburuk. Tapi tiba-tiba dimas mengatakan bahwa dia mempunyai teman yang ahli dalam ilmu kedokteran. Dia langsung menelpon nya dan hanya dalam waktu 2 menit saja dia telah hadir dihadapan mereka semua.

“halo semua, ada yang bisa saya bantu? Perkenalkan nama saya Beby Chaesara, biasa di panggil beby” kata seorang cewek yang tiba-tiba datang menghampiri mereka
“nah kebetulan sekali nih buk dokter. Ini teman gua kakinya infeksi, bisakah anda mengobatinya?” kata jack sambil menunjukkan wajah seriusnya
“baiklah. Saya akan mengobatinya” kata beby sambil mendekati ayana
Dengan sangat cepat kaki ayana sekarang sudah dibersihkan dan diperban. Hanya butuh waktu 3 menit saja beby melakukan itu semua. Afdal dan yovi termenung melihat aksi dari seorang bu dokter dan jack berkata
“hoyy.. kalian berdua kenapa bengong aja? Pasti kalian melihat bu dokter yang cantik ini kan?”
“ngggak jack. Kami tadi melihat semut yang ada di depan ayana.” Elak mereka berdua
“alaahhh, ngaku aja ngapa. Mana ada semut di depan ayana? Jelas-jelas di depan ayana itu ada beby.” Kata febry
“hahahaha, kalian ini berbohong tapi gak tau cara yang benar” canda sonya dan cindy
“sudah-sudah. Sekarang perkenalkan nama kalian satu-satu, beby belum tau sama kalian semua nih.” Kata dimas
·        Mereka terus mengobrol
Akhirnya ayana bangun setelah hampir 1 jam ayana pingsan. Mereka semua senang melihat keadaan ayana yang sudah siuman. Sekarang waktu mereka tinggal 8 jam lagi agar bisa sampai di Jepang.
“aku dimana? Jack dimana? Mana jack?” kata ayana
“kamu sekarang ada di kapal selam ay. Jack sedang menyuruh yovi masak agar kita bisa makan besok pagi.” Terang sonya
“jack..jack...ayana udah bangun tuh” kata febry sambil pergi ke dapurnya yovi
“baiklah. gua akan kesana. Tapi sebelumnya apakah ayana menanyakan gua tadi feb?” canda jack
“mmmm... enggak tuh jack” kata febry dengan nada yang selow
“ohhh... okelah, terima kasih atas jawaban lo” kata jack kesal
Jack langsung pergi ke tempat ayana. Setibanya di tempat ayana jack langsung mencari ayana.
“mana ayana ?” tanya jack
“dia ada di kamarnya, dia nanyain kamu dari tdi jack” kata beby
“thanks ya beby” kata jack
Setibanya jack di kamar ayana
“haiii ay,,, gimana kondisi kamu?” tanya jack
“udah agak mendingan sihh, tpi masih agak pusing” kata ayana
“kamu istirahat aja dulu ay, nanti kalo kamu udah agak enak badannya baru kita lanjutin perjalanan kita” kata jack
“iya jack, arigatou ya udah nyelamatin aku tadi” kata ayana dengan nada lembut
“iya ayana. Untuk lo apa sih yang enggak, hahahaha” canda jack
“hahahah, kamu bisa aja jack” balas ayana
Ayana pun beristirahat di kamarnya. Jack segera menuju ke ruang mesin. Dia melihat sonya sedang asik mengutak-atik mesin.
“hei sonya” sapa jack
“ehh ada kapten rupanya” jawab sonya
“oh iya, lo bikin apa tuh? Mesinnya rusak ya?” tanya jack
“kagak jack. Mesinnya Cuma rusak sedikit, tadi baling-baling yang sebelah kanannya tadi agak macet jaadi gue betulin deh, hehehehe” kata sonya
“ohhh, gue suka gaya lo. Lanjutkan kerja lo” kata jack
“siapp kapten” kedip sonya
·        3 hours later
Waktu mereka agar sampai di Jepang tinggal 5 jam lagi. Afdal yang mendapat berita dari presiden bahwasannya di Jepang sudah sebagian dari negaranya hancur diserang alien. Cindy segera mencari gambar tentang keadaan di jepang sekarang. Tak lama kemudian dapatlah sebuah gambar yang menggambarkan bahwa para manusia di Jepang telah banyak yang terkapar. Jack segera menyuruh dimas agar mempercepat kecepatan kapal selam agar lekas tiba di jepang. Tiba-tiba kepanikan mereka semua dihentikan oleh seseorang yang sudah membawa makanan.
“hei.. mas,mbak, dari pada panik mending kita makan dulu. Kita kan 1 jam lagi sampai” kata yovi yang terlihat santai
“tau aja nih yovi kalo aku udah lapar” kata sonya
“lebih baik kita semua makan dulu, baru nanti kita lanjutin lagi semua pekerjaan kita” kata febry
“tumben lo bijak feb, gak biasanya lo bijak. Apa gara-gara ada sonya di samping lo?” canda jack
“hahahaha, bener lo bro. Febry pasti bijak karna ada sonya di sampingnya” balas dimas
“sudah-sudah mari kita makan. Aku sudah gak sabar nih” kata afdal
·        Ketika mereka selesai makan
“akhirnya kenyang juga” kata jack bersama ayana
“ayo kita lanjutin lagi pekerjaan kita masing-masing” kata dimas
“AYO” jawab mereka serentak
·        1 hours later
“akhirnya tiba juga di Jepang” kata afdal
“iya,tapi kita harus segera mencari tempat nuklir itu disimpan” balas jack
“kalo gak salah tempat untuk nyimpan nuklir di jepang ini cuma satu” kata dimas
“dimana tuh mas?” balas cindy
“kalo gak salah di pangkalan militer nya” kata dimas
“lo tau tempat nya gak mas” tanya febry
“kalo soal gituan gak tau gue” balas dimas
“cin, tolong cari pangkalan militer jepang dimana ya!” pinta afdal
“siip deh” balas cindy
·        10 minutes later
“udah dapet ni” kata cindy
“dimana cin?” tanya sonya
“di tokyo” balas cindy
“APA....!!!” jawab mereka serentak
“kok pada histeris sih?” tanya cindy sambil garuk-garuk kepala
“wajar lah kan alien itu banyak di tokyo, jadi pasti susah nemuin pangkalan itu tanpa ketahuan sama alien nya” kata beby dengan panjang lebar
“lo dokter apa dosen sih kok jawab nya panjang bener” tanya yovi
“bisa aja lo vi” balas beby
“dah,mending kita cari tempat untuk tidur malam ini hari udah mau malam nih,nyari pangkalan nya besok aja deh” kata Jack
“SIIP” jawab mereka serentak
      Setelah 1 jam mencari tempat untuk beristirahat, akhirnya mereka menemukan sebuah rumah kosong yang sudah ditinggalkan oleh pemiliknya.
“untuk sementara kita beristirahat di sini ya” kata jack
“Ya” jawab mereka serentak
“jack gw boleh nanya gak” kata febry
“apa feb?” balas jack
“WC dimana ya..hehehe” kata febry dengan nada malu-malu
“cari aja sendiri” kata jack
“dal temenin gue nyari WC yuk” ajak febry
“males ahh, gue mau beresin peralatan dulu, ajak aja tuh si sonya” kata afdal sambil meledek febry
“gue serius nih dal, temenin gue nyari WC yuk, gue udah gak tahan nih” kata febry
“sma gua aja feb,” kat yovi
“kan udah gue bilang feb, sama yovi aja lo nyari WC nya” ledek afdal
“iya deh” balas febry.
     Beberapa saat kemudian Jack mendapat kabar bahwa alien yang berada di Jepang sudah mulai berkurang, karena sebagian dari alien tersebut menuju daerah yang lain, dengan segera jack segera meginstruksikan kepada semua teman-temannya untuk bersiap-siap, karna besok peperangan yang sebenarnya baru akan dimulai. Malam tersebut tidak ada waktu untuk bersantai-santai karena semuanya sibuk mempersiapkan barang untuk esok harinya. Jam menunjukan pukul 05.00 tetapi semuanya telah bersiap-siap untuk mencari pangkalan militer tersebut.
“semuanya udah siap?” tanya jack
“sudah” jawab mereka serentak
“sebelum kita pergi, lebih baik kita mengatur strategi dulu” kata afdal
“setuju deh sama kamu” jawab cindy
“lebih baik kita mencar aja nyari nya, 1 regu 2 orang” kata afdal
“betul juga tuh, kan lebih cepat ketemunya” balas febry
“bagi yang nemuin pangkalan militernya nanti segera kasih kabar ya” kata jack
“IYA” jawab mereka serentak
“tapi gimana bagi regunya” tanya sonya
“terserah sama kalian, kalian mau nyarinya sama siapa” balas jack
“aku sama jack ya?” kata ayana
“ciee...” kata sonya
“apaan sih sonya” balas ayana
“nggak ada apa-apa” kata sonya sambil tersenyum
“dah gue sama ayana, yang lain nih gimana?” tanya jack
“aku sama febry aja deh” kata sonya
“kalau aku sama afdal” kata cindy
“jadi yovi, dimas, sama beby bertiga ya” kata jack
“iya” jawab dimas, yovi, dan beby serempak
“oke, gue sama ayana ke utara, febry sama sonya ke barat, afdal sama cindy ke timur, dan yovi, dimas, sama beby ke selatan. Ingat kalau ada yang nemuin pangkalan militernya segera kasih kabar ke yang lain ya” kata jack
“iya” jawab mereka serentak
       Setelah 3 jam mencari pangkalan militer tersebut akhirnya jack dan ayana menemukan pangkalan militer nya, jack pun segera memberi kabar ke semua teman-temannya, dalam 30 menit mereka semua sudah berkumpul di dekat pangkalan militer yang dijaga cukup banyak alien.
“gimana cara kita nemuin nuklir itu,masuk aja nggak bisa kayaknya” kata beby
“cara masuk itu gampang, tapi nemuin nuklirnya yang nggak gampang” kata febry
“cin, lo bisa nemuin dimana ruangan nuklir itu nggak” tanya jack
“aku coba dulu ya” kata cindy
·        30 minutes later
“ruangan nuklir nya ada di basement nya” kata cindy
“oke, ruangan nuklir sudah ketemu, sekarang kita rundingin dulu cara masuk ke pangkalan militer itu” kata jack
“gini aja alien nya biar gue, jack, sama febry yang urus” kata afdal
“yakin nih?” tanya cindy
“yakin” jawab jack
“okedeh, kalau gitu, jaga diri aja ya, dan jangan sampai mati aja ya” kata beby
“SIIP” jawab afdal, febry, dan jack serentak
“sebelum kita nyerbu alien nya kita buat strategi dulu” kata jack
“gimana strategi nya” tanya afdal
“gini, lo dal tembak alien nya pake sniper dari pohon itu” kata jack sambil menunjuk sebuah pohon
“sudah itu lo lemparin bom untuk membuka gerbang pangalan militernya feb” kata jack lagi
“terus alien yang di dalam gimana?” tanya ayana
“itu nanti aja di urus” kata jack
     Mereka pun memulai strategi nya, afdal dengan sigapnya membunuh semua alien itu dengan snipernya dan tak lama kemudian gerbang pangkalan itu sudah terbuka karena bom yang dilempar oleh febry. Mereka pun memasuki pangkalan militer tersebut dan langsung mencari basement nya. Tak lama kemudian mereka bertemu sekitar 50 alien.
“alien ini biar gue, afdal, sama febry yang urus, kalian cari aja ruangan nuklirnya” kata jack
“Oke” jawab dimas
      Hanya dalam waktu 15 menit semua alien tersebut sudah tewas seketika (wajarlah nama nya juga pasukan khusus). Tak lama kemudian jack menerima telfon dari ayana
“udah ketemu ruangan nuklirnya ay” kata jack
“udah, langsung aja ke sini” kata ayana
       Tak lama kemudian mereka semua sudah berkumpul di ruangan nulir tersebut.
“jadi sekarang tujuan selanjutnya kemana?” tanya yovi
“ya ke Amerika lah” jawab dimas
“ngapain ke amerika?” tanya yovi
“banyak tanya lo liat aja nanti” kata dimas
“kita langsung aja ke dermaga untuk melanjutkan perjalanan ke amerika” kata jack
“Oke kapten” jawab mereka serentak
      Setelah 3 jam perjalanan akhirnya mereka tiba di dermaga ketika hari menunjukan pukul 12.45.
“gimana bro kita langsung berangkat aja?” tanya afdal
“lebih baik kita langsung berangkat agar misi kita ini cepat selesai” kata jack
“kalau gitu gue bilang sama mereka dulu untuk bersiap-siap” kata afdal
“ya, usahain kita berangkat jam 13.00” kata jack
“siip” kata afdal
·        15 minutes later
“karena semua sudah siap ayo kita langsung berangkat” kata jack
“AYO” jawab mereka serentak
TO BE CONTINUED

Tidak ada komentar:

Posting Komentar